Maniskah, pahitkah, asamkah, oh entahlah
Cinta kita berdua ini selalu
Bagaikan marmalade
WOW... datanglah
WOW... ke sini
WOW... mari kita
WOW... berbincang
Sjauh ini diriku tak pernah suka apapun selain selai kacang
Semua orang mengejekku dan berkata bahwa aku ini kekanak-kanakkan
Namun suatu hari
Di sarapan pagi
Tepat di samping roti panggangku
Ada sebuah gelas berisikan minuman yang tak pernah kulihat sebelumnya
Maniskah, pahitkah, asamkah, ku tak tahu
Meski ku kira ku tak akan suka, namun terus aku meneguknya
Maniskah, pahitkah, asamkah, oh entahlah
Cinta kita berdua ini selalu
Bagaikan marmalade
WOW... meski hanya
WOW... ingin coba
WOW... tapi aku
WOW... menghabiskannya
Selama ini kita berdua hanya
Berbicara sepatah dua kata
Dalam hati aku selalu berpikir
Bahwa kita tak cocok untuk bersama
Namun suatu hari
Dua hati kita
Dengan perlahan saling mendekat
Di dunia ini yang terlihat biasa
Tersembunyi pertemuan cinta
Yang ini yang itu
Jika tak suka, kan sia-sia
Ada banyak yang bisa ditemukan
Dalam hal-hal yang tak kita suka
Yang ini yang itu
Jika tak suka, tetap cobalah
Jika pada akhirnya jadi suka, mungkin itulah marmalade
Suatu hari nanti
Kan kuceritakan
Kepada anak kita
Bahwa kenapakah skarang ini
Papa sangat menyukai marmalade?
Maniskah, pahitkah, asamkah, ku tak tahu
Meski ku kira ku tak akan suka, namun terus aku meneguknya
Maniskah, pahitkah, asamkah, oh entahlah
Cinta kita berdua ini selalu
Bagaikan marmalade
Marmalade yang mengira-ngira
(Cara nyanyinya bisa cek di akun youtube saya, search aja Claudia Langi)
0 comments:
Posting Komentar